WahanaNews.co Terdapat lokalisasi atau tempat prostitusi liar di sebuah bukit kuburan China seluas 32 hektare di Giri Bolo, Kabupaten Tulungagung, Jawa Timu
Lokasi di Gunung Bolo itu jaraknya sekira tujuh kilometer dari pusat kota. Lantaran di pemakaman umum, sehingga para pekerja seks komersial (PSK) atau wanita pekerja seks (WPS) akan melayani pelanggan di atas makam. Sebagian yang lain di rumput liar.
Baca Juga:
Sekitar 300 orang PSK bekerja di kegelapan malam. Mereka bertransaksi di antara bangunan cungkup bong China. Transaksi yang berlangsung hanya bisa "dilihat" melalui nyala korek api.
Mirisnya lagi, para wanita yang bekerja sebagai pemuas nafsu para pria hidung belang tersebut, dibanderol dengan harga kisaran Rp 10.000 saja. Bahkan ada yang mengaku harus melayani sekian kali dalam semalam, demi bisa membiayai kehidupan anak-anaknya. Di kutip dari" merdeka.com"
Lokasi ini biasanya menjadi tempat terakhir bagi para PSK yang tak lagi laris di dua lokasi prostitusi, yakni di Ngujang, Kecamatan Kedungwaru, dan di Kaliwungu, Kecamatan Ngunut, Tulungagung, maupun dari luar kota.